Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Makassar sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan program pendidikan profesi kebidanan mengacu pada SN Dikti serta prinsip dan nilai yang disepakati secara khusus oleh International Confederation of Midwives (ICM). Pendidikan Profesi Bidan diselenggarakan secara terpadu antara Pendidikan Sarjana Terapan dan Pendidikan Profesi sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan, untuk mempersiapkan peserta didik mencapai kompetensi profesional dan penerapan keterampilan kebidanan secara komprehensif sesuai level Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) pada level 7 (tujuh) yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi.

Program Studi Profesi Bidan Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar mempunyai visi menjadi pusat pendidikan bidan profesional, unggul dalam mengembangkan model praktik kebidanan continuum of care berbasis pemberdayaan perempuan berperspektif gender, mandiri, berdaya saing tinggi dan berkomitmen menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berakhlak mulia pada tahun 2025.

UNFPA, Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, IBI dan AIPKIND telah sepakat untuk bekerja sama dalam inisiatif yang berfokus pada penetapan standar pendidikan kebidanan nasional yang berkualitas dengan membentuk Center of Excellence (COE) untuk program studi pendidikan profesi bidan Poltekkes kemenkes Makassar

Dalam pengembangan COE, program studi profesi kebidanan telah menyusun visi dan misi. Salah satu misinya adalah mengembangkan mutu penelitian kebidanan di masyarakat melalui pengembangan sistem kemitraan.

Berdasarkan hal tersebut, maka diadakan konferensi internasional dengan tema “Riset Dan Inovasi Dalam Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak”. Hal ini sangat penting untuk

meningkatkan kemampuan dosen, mahasiswa, dan alumni dalam menghasilkan penelitian yang tidak hanya berskala nasional tetapi juga berskala internasional.

A. Tujuan

  1. Meningkatkan wawasan dan keilmuan di bidang kebidanan bagi dosen, mahasiswa, dan alumni dalam menghasilkan penelitian berskala internasional.
  2. Meningkatkan jejaring dan kerjasama nasional serta internasional terkait dengan riset dan inovasi dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak.
  3. Meningkatkan kualitas dan kapasitas publikasi nasional dan internasional terkait riset dan inovasi dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak sepanjang siklus kehidupan

B. Ruang Lingkup Konferensi

Ruang lingkup Konferensi Internasional ini mencakup isu-isu kesehatan ibu dan anak yang mencakup :

  1. Remaja dan pranikah
  2. Prakonsepsi dan persiapan kehamilan sehat
  3. KehamilanPersalinanNifas dan menyusui
  4. Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan reproduksi
  5. Bayi balita dan anak pra sekolah

C. Luaran Kegiatan

  1. Prosiding Konferensi Internasional dengan ISSN
  2. Abstrak Buku ber-ISBN

D. Metode Pelaksanaa

Kegiatan ini dilaksanakan secara luring dan online.

  1. Luring di Hotel Almadera Kota Makassar
  2. Online via zoom meeting

E. Narasumber

  1. Direktoral Jenderal Tenaga Kesehatan RI (Drg. Arianti Anaya, MKM) (Keynote Speaker)
  2. Representative Delegasi Global Affairs Canada (GAC) dan Unite Nations Population Fund (UNFPA) (Pidato Sambutan)
  3. Direktur Poltekkes Kemenkes Makassar (Pidato Sambutan)
  4. Prof Dr Aini Ahmad, RN, RM, PhD (KPJ Health Care University-Malaysia)
  5. Dr. Khadizah Binti H. Abd. Mumin (Institute of Health Sciences Pengiran Anak Puteri Rashidah Sa’ adatul Bolkiah University Brunei Darussalam)
  6. Dr. Sarah Bar-Zeev (Burnet Institute Australia)
  7. Gita Nirmala Sari, SST, M.Keb, Ph.D (Poltekkes Kemenkes Jakarta III)

F. Peserta

Peserta Konferensi Internasional adalah dosen ilmu kesehatan, mahasiswa, dan bidan yang sebanyak 481 partisipan, 38 oral presenter dan 6 poster yang berasal dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Australia dan Brunai Darussalam.

G. Tempat dan Waktu

  1. Tempat
    Kegiatan ini akan dilaksanakan di Hotel Almadera Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Dan secara daring melalui zoom meeting. Waktu
  2. Waktu
    Perlangsungan kegiatan ini pada:
    Hari/ Tanggal    : Rabu/8 November 2023
    Waktu : 08.00-17.00 wita

H. Biaya

Biaya Penyelenggaraan Kegiatan Ini Berasal Dari Dana hibah dari UNFPA dan GAC, Dipa Poltekkes dan partisipasi peserta

I. Acara Dibuka Oleh

  • Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan- Kemenkes RI : dr. Ariyanti Anaya, MKM.
  • Refresentatif GAC (Global Affairsof Canada): Mr. Kevin Tokar, Head of Development Cooperation
  • Direktur Poltekkes Kemenkes Makassar : Dr. Drs. Rusli, Apt., Sp.FRS
  • Ketua Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Makassar: Sitti Mukarramah, SST, M.Keb.
  • Ketua Panitia : Dr. Theresia Limbong, SST, M.Keb.

By Admin