Pada hari ini, tanggal 6 Maret 2024, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Makassar menggelar rapat persiapan untuk menyusun Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS) yang akan menjadi panduan bagi institusi dalam menghadapi masa depannya. Rapat ini dibuka oleh Wadir I Poltekkes Kemenkes Makassar, Dr. Siti Nurul Fajriah, yang memberikan arahan penting kepada para peserta.
Dalam sambutannya, Dr. Siti Nurul Fajriah menekankan pentingnya penyusunan Visi dan Misi Poltekkes Kemenkes Makassar yang sejalan dengan Sentra Unggulan Polteekkes yaitu kesehatan ibu, bayi, dan anak. Hal ini dianggap sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi Poltekkes Kemenkes Makassar dalam memberikan kontribusi nyata terhadap kesehatan masyarakat, khususnya pada kelompok ibu, Bayi dan anak.
Rapat ini kemudian dilanjutkan dengan pembahasan yang dipandu oleh Ketua Panitia Pelaksana, Manjilala. Para peserta rapat aktif berdiskusi untuk merumuskan persiapan pelaksanaan lokakarya Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi yang sesuai dengan visi besar kementerian Kesehatan RI. Setelah beberapa jam berdiskusi, beberapa kesepakatan penting berhasil dicapai.
Pertama, disepakati rincian pembagian tugas masing-masing bidang untuk memastikan kelancaran proses penyusunan VMTS. Setiap bidang akan bertanggung jawab atas aspek tertentu sesuai dengan keahlian dan kapasitasnya masing-masing.
Kedua, disusun rencana kegiatan pelaksanaan lokakarya VMTS Poltekkes Kemenkes Makassar. Lokakarya ini dianggap sebagai langkah awal yang krusial untuk mengumpulkan masukan dari berbagai pihak terkait dalam rangka menyusun dokumen VMTS yang komprehensif dan relevan.
Rapat persiapan ini diakhiri dengan semangat yang tinggi dari seluruh peserta, yang siap untuk bekerja sama dalam mensukseskan lokakarya Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi yang akan menjadi landasan bagi Poltekkes Kemenkes Makassar dalam mengemban tugasnya ke depan. Dengan semangat kolaborasi yang kuat, diharapkan Poltekkes Kemenkes Makassar dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar lagi dalam bidang kesehatan masyarakat, terutama kesehatan ibu, bayi, dan anak.